Kalurahan Semanu

Semanu (SIDA) – Minggu pertama di bulan Februari 2021 Kelompok Tani Sedyo Maju Pragak Kalurahan Semanu melakukan Panen raya. Jenis kegiatan pengembangan benih baru tanaman padi varitas pajajaran kali ini dengan hasil ubinan hampir mencapai 7.6 ton /hektar. Tanaman padi tersebut menggunakan pola tanam padi sehat ( padi organik ) tanpa menggunakan pupuk kimia melainkan pemupukannya dengan memanfaatkan kotoran ayam kotoran sapi dan limbah batang pisang. Program kegiatan untuk Gapoktan ini dibiayai oleh Dana Desa tahun 2020. Hadir pada panen raya padi kali ini Lurah Semanu Drs Harto Muadzan M.SI, BPP Semanu, Mantri Tani, BPK Kalurahan Semanu, Pengurus Gapoktan Semanu dan Anggota Kelompok Tani Sedyo Maju Padukuhan Pragak. Ubinan Tahun ini sudah mulai ada peningkatan hasil jika dibanding dengan tahun sebelumnya. Kelompok Tani Sedyo Maju Padukuhan Pragak berharap untuk tahun berikutnya  hasil panen Padi terus meningkat dengan tetap menerapkan sistem tanam padi sehat. Oeh karena itu menjadi tantangan untuk kedepan bagaimana upaya  kelompok tani agar bisa mengembalikan kesuburan tanah yang sebelumnya rusak akibat penggunaan pupuk dan pestisida kimia yang berlebihan. Dengan semangat dan upaya kerja keras serta selalu berkoordinasi dengan pihak pihak terkait mengenai informasi informasi tentang sistem penanaman padi sehat yang benar, sehingga akan memperoleh  peningkatan hasil panen. Dengan berhasilnya program kegiatan penggembangan benih baru tanaman padi tersebut diharapkan juga dapat menjadi  contoh untuk kelompok tani lainnya agar masyarakat warga Kalurahan Semanu tidak kekurangan kebutuhan pokok yakni Beras. Informasi kegiatan panen padi kali ini dsampaikan oleh Sumadi salah satu pengurus Kelompok Tani Sedyo Maju Pragak